BERITA TERBARU ,BERITA MEDAN,BERITA TERDASYAT

BERITA POKER-Pelaku diprediksi bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara mengaku mau mengurus Pesan Penjelasan Catatan Kepolisian( SKCK). Perihal tersebut memunculkan ketakutan di tengah warga sampai takut dikala mengurus SKCK.

Alasannya, ledakan bom terjalin tidak jauh di dekat posisi pembuatan SKCK. Terlebih ledakan tersebut terjalin di masa registrasi CPNS yang mensyaratkan SKCK bagaikan salah satu ketentuan harus.

Salah seseorang lukitoluhur membagikan peringatan kepada masyarakat supaya lebih berjaga- jaga dikala mengurus SKCK di Polres ataupun Polsek terdekat.

 Yang ingin buat SKCK hati- hati aja," kata@lukitoluhur.

Tidak hanya itu, terdapat beberapa orang mala membatalkan niatnya mengurus SKCK pascaledakan yang terjalin di Polrestabes Medan.

Sedangkan itu, kekhawatiran pula dialami oleh warga medan  yang lain. Mereka takut peristiwa semacam di Polrestabes Medan dapat kembali terulang di polres yang lain.

" Untung tidak jadi ngurus SKCK," tutur sherly

Berarti yang saat ini masih ngurus antri SKCK di kantor polisi manapun wajib ekstra hati- hati serta waspada biar peristiwa Polrestabes Medan gak terulang. Ingin ngurus tetapi kok malah tambah jadi horor," tutur@sherly

Ledakan diprediksi bom bunuh diri terjalin di Polrestabes Medan pada Rabu( 13/ 11/ 2019) jam 8. 35 Wib. Pelakon diprediksi bom bunuh diri menggunakan atribut ojek online. Sampai saat ini proses evakuasi masih terus dicoba.